Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

[No title]


Sepenggal jalan bersama kuli tinta. Kadang menamakan dirinya pahalwan tanpa tanda jasa. Hmm…bolehkah? Pelajaran berharga darinya, bahwa hal remeh temeh akan menjadi besar, kalau tidak dibiasakan sejak dini. Dia yan telah malang melintang pun, kadang menemui jalan buntu menuju imajinasi. Apakah lagi diriku?
Maka dia berpesan, agar setiap hari melatih jari ini. Dan juga pikiran ini. Untuk mengerjakan sedapat mungkin. Untuk memikirkan sebisa mungkin. Apa saja yang dapat dilakukan olehmu.
Beda, antara mutaba’ah kader biasa dengan mutaba’ah kader jurnalis. Beda yang dikeluarkan maka beda juga pemasukannya. Kekuatannya pada perbedaannya dengan yang lain; tidak semua bias dalam melakukan pekerjaan ini.
Hm..baiklah, senior. Ku turuti kata mu. Kan ku coba melakukan sebisa dan semampuku. Hanya masalah pembiasaan. Dan kemauan selebihnya, honor menarik untuk didapat, adalah menjadi hak.

Post a Comment for " "